Senin, 26 Januari 2015

Tumbuh bersama

Hujan selalu mampu menarik kembali kenangan masa lalu. Kali  ini ingatan saya mulai meraba  episode apik 7 tahun silam dalam hidup saya #lebay hehhe^^V
Memori saya kembali meraba scene-scene terbaik yg Allah berikan kepada saya dan ingatan bertambah tajam ketika membaca komen2 kalian di group alumni :). Fase terbesar hidup saya,  menjadi batu pijakan hingga saya ada di titik sekarang. Kisah yg terjadi di sudut ruangan IPA2. Kelas sederhana yg dindingnya hanya di pasangi foto2 pemandangan(jadul), jendela besar membuat kita  lebih leluasa menghirup udara, sampai2 pada waktu itu kita tdk pernah kepikiran untuk memasang AC hehe(klw yg ini memang tdk terlintas karena biayanya mahal untuk ukuran sekolah kita hihi)
Benar kata orang bijak :
kita akan meyadari bahwa seseorang(moment) itu sangat
Berharga ketika kita kehilangan atw tdk bersamanya lagi.
Ya.... kira2 seperti itu....moment-moment lucu, kebodohan saya, kekonyolan kita, di kelas maupun diluar berebutan meminta untuk di kenang. Terlalu banyak cerita  seru yg kita lewati...menjadi pijakan-pijakan kecil untuk kita tapaki hingga sampai di titik kita menoleh "dulu" kita banyak melakukan hal konyol terutama saya :).
Saya masih ingat jelas. ke egoisan kala itu masih merajalela dalam hati saya hehehe...bayangkan saja setiap ujian atw ulangan saya memakai kacamata kuda...lurus kedepan, tanpa peduli kanan dan kiri....beberapa teman yg meminta jawaban "terpaksa" saya cuekin (maap ini benar2 khilaf, yg pernah saya perlakukan seperti itu, sudikah engkau membuka pintu maaf untuk saya yg manis ini #ups.....untuk saya yg khilaf ini maksudnya^^V)
Di lain waktu lagi, ingatan saya berhenti di pinggiran taman depan kelas kita, curhatan biasa tumpah ruah disini, isi pembicaraan kebanyakan gosip tentang kelas sebelah hahaha....malah lebih sering tentang cem ceman masing2....^^V (kecuali saya :p). Halaman depan kelas kerap jadi arena balap lari antara satu sama lain, ah dulu saya ternyata ABG labil hehhee....
Untuk seterusnya ingatan saya berhenti pada papan depan kelas....sering tempat ini jadi panggung pertunjukkan mendadak penghuni kelas... ketua kelas dan wakilnya  sering berkolaborasi gila disana menyanyikan lagu rhoma irama dengan mimik yg mengocak perut (ketua kelas dan pak wakil terimalah salam hormat saya anggotamu ^,^ angkat topi), panggung itu juga sering brrubah menjadi layar film drama korea....ketua kelas merayu teman sebangku saya (fitriani hehe ^^V) jadilah seluruh kelas dapat tontonan gratis. Oh iya depan kelas ini juga  peristiwa luar biasa terjadi...ingatan saya beralih pada penghapus papan yg melayang dan mendarat hebat ke salah satu teman kelas saya. Ya 7 tahun yg lalu..guru fisika kami marah besar saya lupa penyebabnya apa. Kejadian itu sontak membuat penghuni kelas tertunduk dan diam membisu...lengang. sepi....peristiwa itu berhasil mendiamkan penghuni kelas beberapa menit.. selepas guru fisika tadi keluar....kelas kembali gaduh tidak terkontrol... seperti biasa ^^V
Banyak..banyak sekali kisah, dari ujung kanan bangku sampai ujung kiri, dari yg naksir teman sekelas terang2an maupun diam2, dari yg musuhan se geng sampai yg akrabnnya g ketolongan.
Hujan di makassar masih awet, tulisan saya semakin lebay hehehe....kisah dengan kalian terlalu banyak dan indah untuk saya sebutkan satu persatu, kisah yg selalu menyadarkan saya bahwa saya dulu pernah berada di titik alay yg sangat akut... kisah yg akan selalu saya tengok dan saya jadikan pelajaran hingga detik ini. Bahwa setiap episode hidup kita, selalu ada proses belajar di dalamnya. Tentunya belajar menjadi lebih baik lagi. Ada hikmah yg terselip, pelajaran yg luar biasa, serta pengalaman berharga bersama kalian.
Terimaksih telah ada di scene2 terbaiik hidup saya, sungkem terdlm buat hati yg pernah saya sakiti hihi...
Menyesal Pernah menjadi bagian dari Ipa2? Ah....pertanyaan itu bahkan tak pernah mampir di pikiran saya, yg ada malah saya ingin kembali kesana. Menapakki setiap kesalahan2 dan memperbaikinya. Oh ya...kbar bahagia dari kalian selalu saya tunggu....di tahun ke 7 perpisahan sekolah, saya masih merasa seperti anak SMA hahaha ^^V

Kamis, 18 Desember 2014

Belajar dari Tukang Batu



beberapa hari yang lalu tidak sengaja singgah ke facebook  mas Ahmad Rifai Rifan dan nemu cerita tentang 3 tukang yang berkerja membangun mesjid. saya jleb baca kisahnya..dan akhirnya saya share disini.. berikut cerita singkatnya.

Tiga orang tukang membangun masjid, diberi pertanyaan yg sama, "Apa yg sedang anda kerjakan?". Ternyata jawaban ketiganya beda.
Tukang 1: Kamu nggak liat saya sedang ngaduk semen, pasir, angkat batu bata?. 
Tukang 2: Aku sedang kerja, mencari uang. 
Tukang 3: Aku sedang membangun sebuah bangunan yg nantinya akan digunakan oleh umat Islam untuk sholat, berdzikir, belajar Qur'an, majelis ilmu. Semoga tiap ibadah yg dikerjakan di majelis ini, aku mendapat aliran pahala.

penghasilan  mereka sama, capek mereka sama, waktu kerja mereka sama. Tetapi semangat mereka beda. Gairah kerja mereka beda. Prestasi mereka beda. Dan yg terpenting, nilai kerja mereka di sisi Tuhan juga beda.
Mungkin begitu jugalah gambaran aktivitas kita sehari-hari. Secara fisik, mungkin kita sama-sama kerja, sama-sama sekolah, sama-sama kuliah, sama-sama belajar, sama-sama berwirasaha, sama-sama menulis. Tapi karena niat kita beda, maka semangat, gairah, prestasi, dan nilainya di hadapan Allah berbeda.
Apapun aktivitas kita, miliki niat yg mulia. Mungkin gaji bulanan kita tak beda, mungkin IP kuliah kita sama, mungkin omset dari usaha kita tak beda, mungkin royalti menulis tak jauh beda, tetapi dg niat yg mulia, insyaallah nilai dari usaha kita lebih mulia di sisi-Nya.
Semangat beraktivitas 

Kamis, 11 Desember 2014

sakit gigi atau sakit hati. pilih mana?

sumber gambar kaskus
ini tulisan aneh, pikiran konyol saya, lagi suntuk dirumah jadi ini hasilnya :)

Selepas subuh tadi, pikiran saya melayang-layang  g karuan^^V ide konyol dan kesotoy-an saya muncul, akhirnya memutuskan menulis... spontan teringat percakapan dengan teman di toko buku langganan beberapa hari yang lalu :). pembicaraan ini biasa jadi buah bibir dibanyak tempat, pt-pt (read : angkot), kampus, kontrakan dan banyak tempat lain. setiap orang juga sebagian besar pernah merasakannya termaksud saya #tutup muka malu :D bahkan saking terkenalnya pembicaraan ini pernah hitz diera 80an, masuk dalam  lagunya om Meggy Z "sakit gigi "
bagi yang lupa saya bagikan penggalan liriknya :) selamat bernostalgia

Putus lagi cintakuputus lagi jalinan kasih-sayangku dengannyacuma karena rupiah lalu engkau berpaling mukatak mau menatap lagi

kecewa… kecewa hatikuterluka… karena cintareff:kalau terbakar apikalau tertusuk durimungkin…masih dapat kutahantapi ini sakit lebih sakitkecewa...karena kecewa
jangankan dirikusemut pun kan marahbila terlalu… sakit begini

daripada sakit hatilebih baik sakit gigi inibiar tak mengapa
rela" "rela" "rela" aku "relakan " [2]
sudah...sudah...nyanyinya jangan keterusan :)). nah kembali ke laptop, pembicaraan  di toko buku kemarin temanya g jauh-jauh dari Sakit gigi dan sakit hati, dua sakit yang sama-sama berbahaya, bisa menyebabkan kurus karena jarang makan, tidur serta pikiran g karuan hihi #curhat.ok focus,,, pembicaraan kami waktu itu kira-kira begini " min, kalau saya di suruh pilih. lebih baik sakit gigi atau sakit hati?, saya bakalan milih sakit hati" ungkapnya. sakit hati itu sakitnya cuma bentar kalau udah curhat sama teman sakitnya akan berkurang" lanjutnya. saya tersenyum manggut-manggut, saya maklumi karena hari itu dia lagi sakit gigi :D. 
contoh yang berbeda juga terjadi pada teman saya yang lain sebut saja namanya bunga bukan nama sebenarnya :)), dia memilih lebih baik sakit gigi daripada sakit hati, alasan-alasan logispun dia keluarkan, sakit hati lukanya g keliatan tapi sakitnya menusuk, makan, tidur, pikiran memberontak jadi satu :D #agaklebay hehe.  nah....setiap orang punya pilihan termaksud dalam dua hal tersebut.2  teman saya di atas memiliki pilihan yang berbeda disertai alasan-alasan. sayapun demikian, 
2 sakit itu juga pernah saya rasakan. terakhir merasakan sakit gigi di tahun ke 3 umur perkuliahan saya, gigi geraham saya meronta ingin keluar, tubuh uring uringan, mood saya naik ke frekuensi tertinggi, saya puasa bicara. jadi orang paling kalem kala itu. saya ngamuk ketika ada yg ajak bicara, dahi saya kerut, muka saya yg dulunye pas-pasan tambah turun ke level terendah. jelek banget :'(. pokoknya sakit gigi itu sakitnya g ketolongan, mau makan g bisa, mau tidur g bisa, mau bergerak g bisa, mau bicara apalagi, saya murung. murung semurung-murungnya :D. selepas itu saya kapok, ngibarin bendera  putih #tobat g lagi-lagi mw sakit gigi :'(. untuk sakit hati, saya juga pernah ngalamin, dulu, dulu banget waktu zaman jahiliah, kala itu saya masih imut-imutnya seragam putih abu-abu jadi saksi bisu hehe. saya kagum sama senior tetangga sms saya... saya keringat dingin saat berpapasan tidak sengaja. kalau sengaja? matilah saya di tempat hahaha...kekaguman saya hanya sebatas kagum dalam hati seperti lagunya ungu. sakit hati itu bermula dari kabar burung yang saya dengar, dia pacaran dengan teman angkatannya yg tentunya jauh.........jauh .....lebih keren, lebih pintar, lebih cantik dan putih ketimbang kulit hitam kusam saya :'(. kala itu saya uring-uringan tidak jelas.mood saya naik ke frekuensi tertinggi, saya puasa bicara. jadi orang paling kalem kala itu. saya ngamuk ketika ada yg ajak bicara, dahi saya kerut, muka saya yg dulunye pas-pasan tambah turun ke level terendah. jelek banget :'(. g sampai disitu, saya mogok makan, tidur tak nyenyak...apalagi kalau g sengaja liat mereka berdua. saya nangis bombai :D. sejak saat itu saya nyerah. janji sama diri sendiri nggak bakal nyoba untuk pakai hati lagi. sakit men...
singkat kata, ternyata 2 sakit tersebut beda-beda tipis, sama g enaknya, kalau saya disuruh pilih,saya boleh request sama Allah tidak mau mengalami kedua sakit tersebut..sakit men...buat teman-teman juga jangan milih keduanya...yang harus dilakukan yg pertama jaga kebersihan mulut, sikat gigi rutin, jangan suka makan coklat ^^V, periksa ke dokter tiap 6 bulan sekali, kalau g sibuk bisa 2 kali. untuk hati...lebih dekat ke Allah, jangan main-main sama hati, karena kalau salah jalan yang dapat imbasnya ya kita sendiri. menunggu dengan Anggun ditempatmu yang suci sampai waktu yg terbaik datang...yakinlah ada laki-laki yg lagi sibuk ngumpulin duit buat halalin kamu, bukan yang ngajak pacaran yang tidak  ada manfaatnya. 
Makassar, Desember 2014rumah penuh cinta Asrama Etos

Selasa, 09 Desember 2014

di sudut masjid Athirah

ini tentang kisah kemarin sore dan belakangan ini kembali terulang. begitu seterusnya....sama....bahkan bertambah elok :)

      setelah menghabiskan waktu di kantor selama kurang lebih 9 jam, saya masih harus mengais rezeki di tempat lain, :) ada ladang yang Allah percayakan kepada saya 5 bulan terakhir ini. saya mengajar privat di salah satu kompleks mewah kompleks H.Kalla. setiap sore seperti hari-hari sebelumnya, pulang kantor jam 5 kemudian lanjut dengan mengajar. murid saya bernama Muh.Ihsan Ismael...(ingat ya nama terakhirnya ismael bukan ismail :D) murid saya akan marah hebat kalau saya salah menyebutkan hehe ^^V.

bukan tentang mengajar yang akan saya ceritakan, tapi runtutan peristiwa yg hampir setiap hari saya lewati dan belakangan membuat saya menjadi lebih bersyukur, pertemuan pertama kami di sebuah mesjid yg menjadi tempat pilihan saya untuk selalu shalat magrib, setiap mengajar mesjid Athirah ini jadi tempat paling strategis karena tempatnya berhadapan langsung dengan rumah tempat saya mengajar :D. seingat saya tidak ada sikap atau tutur saya yang begitu menonjol hingga membuat ibu salah satu jamaah mesjid akhir-akhir ini mebuat saya meleleh. yang saya tahu setiap bertemu dengannya, saya hanya tersenyum dan di akhir shalat menyalami dan mencium hangat punggung tangannya. itu saja.

namun belakangan sikap ibu ini berbeda, hampir 5 bulan keluar masuk mesjid ini...senyum, menyalami dan pamit pergi begitu seterusnya. tapi seminggu terakhir saya merasa selalu di tunggu oleh ibu ini, selalu membagi sejadahnya untuk kami pakai bersama, tersenyum dengan senyum yg lebih manis dari biasanya dan puncaknya kemarin. saya terlambat mengikuti shalat magrib dan datang ketika yang lain telah selesai. ibu itu mendatangi saya.. menggelar sejadah dan berucap "pakaimeqi nak)" ....saya terharu..sepanjang shalat saya sibuk memikirkan. sikap apa yang membuat ibu ini. Astagfirullah :'( saya tidak khusyu :(.


senyum dan mencium punggung tangannya itu saja yang saya lakukan. sepele tapi Allah membalasnya dengan berkali lipat, pandangan heran yang dulu berubah jadi pandangan yang selalu saya nantikan, ditengah perkotaan seperti ini sangat jarang saya  temui sosok seperti ini, apalagi di kompleks yang tergolong mewah. entahlah ini kongklusi sotoy yang saya simpulkan tanpa pemikiran yg matang. hal-hal kecil seperti senyum, bertegur sapa ketika bertemu, serta mencium tangan kepada yang lebih tua jangan pernah kita sepelekan. boleh jadi dari hal-hal kecil inilah tumbuh rasa kekeluargaan :), mengubah yang keras menjadi lembut, membuka pintu awalnya silahturahim ({})


menunggu waktu pulang kantor, berharap magrib ini ketemu ibu yg sama dengan sejadah yg ia gelar "ayo nak shalatnya disini" saya meleleh bahagia.

Allah..

sumber gambar
http://www.axltwentynine.com/news/topic/109/tersenyum-adalah-ibadah




Senin, 08 Desember 2014

saya percaya

saya percaya hidup itu tidak  selamanya manis dan hidup tidak akan seterusnya pahit, ya....... kadang kita pernah di atas, ditengah bahkan jatuh terperosok kedalam lubang yang terbawa. tapi hidup terus berjalan, berjuang dan belajar menjadi seberapa kuat kita dan seberapa mampu kita membuktikan bahwa kita bisa berdiri kembali. menjadi terbaik lagi dimata Allah, keluarga dan Negeri kita lagi ({})

kantor
gerimis menyambut sore

Minggu, 07 Desember 2014

Belajar dari ustad salim dan ustd.felix

***
         seperti biasa di penghujung sore, sembari menunggu uraian kemacetan depan kantor, saya iseng-iseng mengintip twitter, ternyata sudah lama tidak ada tweet-tweet baru, maklum sok sibuk :D, saya keasikkan berselancar mengunjungi beberapa akun, keluar masuk tanpa tanda hehehe .hingga sampai pada akun ustdz @salimafillah, akun yang selalu saya kunjungi berharap ada ilmu yang bisa saya comot dan aplikasikan di dunia nyata... sampai disini setelah mengutak atik, meretweet ini itu akhirnya saya menemukan postingan video tablig akbar duet ukhuwah antara ustd felix dan ustad salim. tablig akbar yang katanya menghadirkan banyak peserta dari berbagai daerah sekitaran jogja. tertarik??? tentu saja (Y). saya urung pulang, saya memutuskan untuk menyaksikan video itu. berharap ada ilmu baru serta ghiroh baru untuk saya, melihat kondisi saya yang sekarang compang camping karena disibukkan dengan urusan dunia :'(

          perlu waktu 2 jam lebih untuk menyelesaikan video tersebut, di awal-awal pembahasan, saya tidak perlu waktu lama untuk mengakui kebesaran Allah, apa yang di sampaikan oleh penceramah mencair leleh, membuat saya merasa  kecil... kontribusi apa yang telah saya berikan untuk dakwah ini :'(
saya tidak ingin membahas panjang lebar tentang isi tablig akbarnya, semua bisa menyaksikannya di youtube :D. yg menarik perhatian saya adalah adegan sederhana ketika ustadz salim masuk ke dalam ruangan dan menyalami ustadz felix.. saya terharu, keduanya saling rebut mencium tangan satu sama lain. salig merendah, berguru,tanpa merasa bahwa senior ataupun junior. adegan itu mengingatkan saya pada cerita ulama-ulama terdahulu.dua sosok luar basa imam syafi'i dan imam ahmad yang saling menyayangi satu sama lain walaupun dilain sisi mereka sering berbeda pendapat, berguru pada masing2. tanpa merasa tinggi dengan ilmu yang dimiliki. di katakan dalam suatu riwayat
              
Berkata Ishaq bin Rahuyah: “Aku bersama Ahmad di Makkah, dia berkata: “Kemarilah! Aku tunjukkan kepadamu seorang lelaki yang kamu belum pernah melihat orang seperti dia!” Ternyata laki-laki tersebut adalah Imam Syafi’i. (Shifatu As Shofwah, hal. 142, vol. 2)

Tidak sedikit perbedaan pendapat terjadi antara Imam Ahmad dengan Imam Syafi’i. Namun keduanya mengajarkan kita semua akan akhlak yang mulia. Di antaranya, Imam Ahmad selalu mendokan Imam Syafi’I hingga 40 tahun lamanya.
Berkata Ahmad bin Al Laits: “Aku mendengar Ahmad bin Hambal berkata: “Aku akan benar-benar mendo’akan Syafi’i dalam shalatku selama 40 tahun, aku berdoa: ”Ya Allah, ampunilah diriku dan orang tuaku, dan Muhammad bin Idris Asyafi’i.” (Manaqib As Syafi’i lil Baihaqi, hal. 254, vol. 2).


begitulah sikap orang-orang yang berilmu, tidak merasa tinggi karena ilmu, tidak merasa hebat karena jabatan. mereka saling mengisi kekurangan masing-masing di tengah banyaknya perbedaan. semoga kita bisa mengambil pelajaran. terkhusus saya hinggah sampai pada kesimpulan  ilmu tidak harus menjadikan orang lain menjadi sombong, tetapi sebaliknya menjadikan orang semakin tawadhu dan memperbaiki diri di setiap episode hidup kita.

makassar
hamba, yg selalu belajar memperbaiki diri








Sabtu, 02 Februari 2013

belajar bersama etos makassar


Bismillah,

Pagi smw ^_^, pagi ini sya paksakan diri untuk menggoyangkan jari di keyboard lappy bututku, resolusi 2013 yang mengharuskan  mengupdate gubuk tercinta mendorong sya meluangkan cerita2 konyol yg keluar dari ide2 aneh sya# halah ..saya takut gubuk ini dihuni laba2 dan membuatnya seperti museum kunoJ

                Diawal februari2012 ini menginjak 1 tahun  sya berada di keluarga besar etos sebagai pendamping (managemen daerah Makassar), keluarga yg mengajarkan saya banyak hal, banyak sekali hingga tak mampu sya sebutkan  #SUER^^V,  pasti ada yg bertanya2 apa itu BEASTUDI ETOS?, akan sya jelaskan secra singkat mudah2an mengerti:)

Beastudi etos adalah salah satu beasiswa yang ada di Indonesia, diperuntukan untuk anak bangsa yang kurang mampu tapi memiliki keinginan kuat untuk kuliah, beasiswa ini berada di 14 perguruan tinggi diseluruh Indonesia yaitu, UI,ITB,UNPAD,UNIBRAW,UGM,ITS, UNAIR, UNDIP, UNsyiah, IPB, UNMUL,USU, UNAND dan UNHAS, beasiswa ini beda dengan beasiswa lain, bedanya beasiswa ini diasramakan dan berbasis pembinaan untuk peningkatan penerimanya. Sumber dana beastudi etos berasal dari Zakat dan Infaq  para budiman melalui Dompet duafa.  Sekilas tentang etos jika ingin lebih mengetahuinya silkan kunjungi. beastudiindonesia.net.

                Oke kembali ke laptop:), membersamai etos 1 tahun sya belajar banyak hal, bertemu org2 luar biasa, walaupun menjadi pendamping etos tidak ada dalam daftar mimpi saya, karena kurangnya info yang saya dpat. Akhir desember 2011 saya dihubungi oleh seorang akhwat menawarkan saya untuk menjadi pendamping etos, keputusan yg sangat berat waktu itu, saya tidak mumpuni dalam bidang itu, dan menyadari sepenuhnya bahwa  menjadi seorang pendamping, haruslah  bisa menjadi kakak, teman, sahabat, sekaligus orang tua bagi adek2 etoser (penerima Beasiswa), dan tdak bisa saya pungkiri ego saya muncul, sya harus focus menyelesaikan tugas akhir (SKRIPSI)  yang telah lama luntang lantung tidak jelas:)

jawaban sy saat itu” saya Tanya dulu mama sama MR saya ya kak”

                beberapa saat kemudian setelah  diceramahi panjang lebar oleh MR dan dapat taujih yg menohok tentang Amanah yg akan menjaga kita dan menjadi pendamping etos adalah  jalan untuk berdakwah, akhirnya saya putuskan mengirim sms ke akhwat tadi.

                “Bismillah, insyaAllah sya siap Kak”

                Cerita tdak berakhir disitu, banyak proses yg saya lalui, mulai dari  mengisi CV menunda2 pengirimannya kembali, hingga harus ditagih berkali2 agar sya segera mengirimkan, stelah Cv dikirim beberapa minggu kemudian  sya ditelpon dari kantor pusat dan diwawancarai kilat tanpa persiapan

# siapapun yg dulu mewawancarai saya itu jwaban sejujur2nya dari sya hehe:).

                Awal januari saya dapat info diterima sebagai manejemen daerah Makassar( beastudi etos), dan harus menghadiri RAKERNAS beastudi ETOS di bandung selama 4 hari. Dan dari sini kisahku dimulai, membersamai orang2 tercinta, mengenal berbagai macam karakter, memahami pribadi2 luar biasa, belajar menempatkan marah yg sesuai, belajar menjadi orangtuaJ,kakak sekaligus teman. Dari etos saya dapatkan arti Ukhuwah dan cinta yang sesungguhnyaJ, saya tdak pernah menyesal menjadi keluarga besar Etos, Saya Bangga^_^

**Allah tidak pernah melempar DADU untuk urusan dengan siapa kita akan bertemu, tinggal dan menghabiskan waktuJ Karena tidak ada yang kebetulan didunia ini, termaksud menjadi bagian dari EMAS (etos Makassar)

Yang selalu belajar memahami kalian adek2ku EL_KAHFI crew, terimaksih telah mengulurkan tangan menerima sya, maafJ